ANALISIS AIR BAWAH TANAH DENGAN METODE GEOLISTRIK

Juandi Juandi

Abstract


Metode geolistrik telah diaplikasikan untuk mengetahui air bawah tanah. Penelitian ini dilakukan disuatu areal yang terletak di Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, dengan luas daerah 50 x 45 m2. Denganmembuat line pengukuran AB, maka telah dapat diinterpretasikan bahwa jika ingin dilakukanpengeboran air bawah tanah untuk keperluan pemukiman, maka sebaiknya disarankan pemboran tidakdilakukan dibawah bentangan AB. Hasil penelitian ini dapat diinterpretasikan bahwa di bawah bentanganitu tidak ada indikasi terdapatnya air bawah tanah.

Keywords


Istribution; Ground Water; Geoelectric.

Full Text:

PDF

References


Allan, L. Nicholas K., Koch, 1982, Physical Geology, New York.

Bhattacharya, P.K., Patra, H.P. 1991. Method for Direct Current Geolistric Sounding, Geophysical Prosp. V.20.P.448-458.

Dobrin, M.B. 1981. Introduction to Geophysical Prospecting, New York : McGraw-Hill.

Soininen, H. 1985. TheBehavior Of The Apparent Resistivity Phase Spectrum In The Case Of Two Polarizable Media. J. Geophysics 50: 810-819

Todd, D.K, 1980, Groundwater Hydrology, John Wiley and Sons, New York.

Torok, I., Kis, M. 2001. GSE and Weighted GSE inversion in the interpretation of DC geoelectric data. J. Geosciences 59: 63-74.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jil.2.2.p.48-54

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2008 Pascasarjana Universitas Riau

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.