EVALUASI PENGGUNAAN LAHAN DI DAERAH TANGKAPAN AIR (DTA) DANAU BUATAN RUMBAI KOTA PEKANBARU
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arsyad S. 1989. Konservasi Tanah dan Air. IPB Press. Bogor. Alaerts, G. dan Santika. 1984. Metode Penelitian Air. Usaha Nasional. Surabaya.
Asdak C. 1995. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran sungai. UGM Press.
Effendi S, G Ismail dan G Wibawa, 1986. Pola Usahatani Konservasi pada Lahan Kering Podsolik Merah Kuning. Makalah Disampaikan pada Lokakarya Usahatani Konservasi di Lahan Alang-alang. Palembang 11 -13 Pebruari 1986. 21p
FAO.( 1976). A Framework for land evaluation. FAO Soil Bulletin, 32. Rome. FAO 79 p.
FAO. (1977). Guidelines for soil profile description (2ndedition). Soil Resources Development and Conservation Service. Rome. Land and Water Devlopment Division.FAO of the United Nations.66 p.
FAO. (1983). Guidelines:Land evaluation for Rainfed Agriculture. FAO Soil Bull. No 52.Food and Aagric. Rome. Organization of the United Nation.273 p.
FAO. (1985 ) Guidelines: Land evaluation for irrigated agriculture. FAO Soils Bulletin 55. Rome. FAO of the United Nations.231 p.
Hardjowigeno S dan Widiatmaka. 2001. Kesesuaian Lahan dan Perencanaan Tataguna Tanah. Jurusan Tanah Fakultas Pertanian IPB. Bogor.
Haridjaja O. 1990. Pengembangan Pola Usahatani Campuran pada Lahan Kering yang Berwawasan Lingkungan di Desa Datarnangka, Kecamatan Saraganten Kabupaten Sukabumi. Jurusan Tanah Fakultas Pertanian IPB, Bogor.
Haslam, S.M. 1992. River Pollution; An Ecological Perspective. London: Belhaven Press.[Dirjen BRLKT] Direktorat Jendral Reboisasi &Rehabilitasi Lahan.1998. Pedoman Penyusunan Rencana Teknik Lapangan Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah Daerah Aliran Sungai. Departemen Kehutanan. Jakarta.
KLH. 2012. Grand Design Penyelamatan Ekosistem Danau Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup.Lal and Russel. 1983. Soil Erosion in the Humid Tropics with Particular Reference to Agriculture Land Development and Soil Management InHydrology of Humid Tropical with Particular Reference to the Hydrological Effects of Agriculture and Forestry Practice. (proc. Hamburg Symp. August 1983). IAHS Publ. No. 140.
Pratisto A. dan Danoedoro P. 2008. Dampak Perubahan Penggunaan Lahan Terhadap Respond Debit Putro H.R, Hendrayanto, Ichwadi. I, Sudaryanto, M Buce S. 2003.Sistem Intensif Rehabilitasi Lahan dalamRangka Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Bogor: Fakultas Kehutanan. Institut Pertanian Bogor
Sandi I. 1973. Penggunaan Tanah di Indonesia. Gama Press. Yogyakarta.Sajogyo dan P Sajogyo. 1990. Sosiologi Pedesaan. Jilid 2. Universitas Gadjah Mada
Press.Seyhan, E. 1990.Dasar-dasar Hidrologi. S. Subagyo, penerjemah; Yogyakarta; Gadjah Mada University Press.Sinukaban N. 1998. Membangun Pertanian Menjadi Industri yang Lestari dengan Pertanian Konservasi. Jurnal Ilmu Tanah Institut Pertanian Bogor.
Suripin.2002. Pelestarian Sumberdaya Tanah dan Air.Penerbit Andi Jogyakarta.
Syam M, SO Manurung dan Inu G Ismail. 1987. Pola Usahatani. Risalah Lolakarya. Buku 2 tentang Daerah Aliran Sungai dan Lahan Kering. 2 -3 Sepetmber 1986. Bogor.
Sudarmadji. 2003. Perubahan Ekosistem Danau Sebagai Dampak Kerusakan Daerah Aliran Sungai dan Pengelolaannya, Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Sulistiono. 1995. Pengaruh kerapatan jaringan drainasi terhadap nilai puncak banjir di dalam Seminar NasionalSatu Hari Fenomena Perubahan Watak Banjir, (Ed. Rachmad Jayadi, dkk.). Yogyakarta: Panitia Seminar Nasional Satu Hari Fenomena Perubahan WatakBanjir.
Suroso dan Susanto H.A. 2006. Pengaruh Perubahan Tata Guna Lahan Terhadap Debit Banjir Daerah Aliran Sungai Banjaran, Jurnal Teknik Sipil, Vol. 3, No. 2. Trisakti. Jakarta.
Toha HM dan A Abdurrahman. 1991. Penggunaan Bahan Organik pada Pola Tanam Lahan Kering di Tanah Vulkanik Eutropept Laboratorium Lapangan Ungaran, semarang. Proyek Penelitian Penyelamatan Hutan, Tanah dan Air. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertatanian . Departemen Pertanian. 1991.
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jil.10.1.p.98-111
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Pascasarjana Universitas Riau
License URL: Creative Commons Attribution 4.0 International License.